djurnalis.com – Prajurit TNI bernama Kopda M alias Kopda Muslimin menjadi sorotan publik akhir-akhir ini.
Pasalnya, dia diduga menjadi otak penembakan terhadap istrinya sendiri, RW.
Melansir Jumat (29/7/2022), Muslimin merupakan anggota TNI berpangkat Kopral Dua (Kopda).
Dia tercatat berdinas di Batalyon Artileri Pertahanan Udara atau Yonarhanud 15/DBY, Semarang, Jawa Tengah.
Melihat dari pangkatnya, Muslimin yang berpangkat Kopda berada di golongan Tamtama.
Pangkat tersebut berada satu tingkat di bawah Kopral Satu atau Koptu.
Kekinian, Muslimin yang sempat menghilang itu dinyatakan tewas pada Kamis (28/7).
Dia tewas di rumah orang tuanya yang terletak di RT 2 RW 1 Kelurahan Trompo, Kendal.
Berdasarkan kabar yang beredar, Muslimin tewas setelah menenggak minuman beracun.
Sementara itu, tim gabungan sebelumnya telah menangkap empat tersangka penembakan.
Keempat pelaku yakni S alias Babi, AS alias Gondrong, SP alias Sirun, dan PAN.
Mereka diduga menerima bayaran dari Muslimin sebesar Rp120 juta untuk menghabisi nyawa RW.
Adapun dugaan motif upaya pembunuhan tersebut yakni karena asmara.
Muslimin diduga mempunyai kekasih atau wanita idaman lain selain istrinya.
Karena upaya pembunuhan tersebut telah direncanakan secara matang, maka para pelaku terancam hukuman mati atau penjara seumur hidup.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari djurnalis.com di GOOGLE NEWS
Baca Juga:
(Ven/Rah).
