djurnalis.com – Jumlah penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite telah mencapai 69% juta per kilo liter (KL)
Oleh karena itu, perlu upaya pengendalian kuota agar pasokan Pertalite mencukupi hingga akhir tahun.
Yakni dengan implementasi pembatasan pembelian BBM jenis Pertalite.
Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) berharap agar implementasi pembatasan pembelian BBM dapat berlaku mulai bulan September.
“Harapannya begitu, ” ujar Saleh, seperti dikutip dari CNBC, Kamis (4/8/2022).
Namun demikian, revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak hingga kini belum selesai.
Lebih lanjut, Saleh berharap revisi perpres tersebut dapat selesai dengan cepat.
Pasalnya, aturan tersebut telah ditunggu-tunggu agar kebijakan pembatasan pembelian Pertalite dapat segera diimplementasikan.
Sementara itu, kebijakan pelarangan atau pembatasan pembelian Pertalite dan Solar Subsidi kepada kriteria mobil tertentu tidak berubah dari sebelumnya.
Saleh menyebut, proses pembahasan revisi Perpres tersebut, semua data dan semua kebijakan yang diusulkan regulator ini berlandaskan pada hasil kajian.
Adapun BPH Migas bekerja sama dengan lembaga penelitian dengan simulasi pada titik kesimpulan bahwa mobil di atas 1500 cc tidak lagi mengkonsumsi BBM Pertalite.
Nah, jika kebijakan tersebut jadi diteken, artinya terdapat beberapa mobil dengan kriteria tersebut yang akan dilarang mengisi BBM Pertalite.
Daftar Kendaraan yang Terkena Larangan Pembelian Pertalite
Berikut adalah daftar kendaraan roda empat yang akan terkena larangan pembelian Pertalite:
1. Dari merek Toyota, ada beberapa mobil bensin dengan kapasitas mesin di atas 2.000 cc, antaranya Alphrad, Vellfire, Fortuner 2.7, Camry, dan mobil sport Supra.
2. Berikutnya Hyundai Santa Fe 2.5, Mercedes-Benz, GLE 450 4MATIC AMG Line, GLE 450 4MATIC Coupé AMG Line, GLS 450 4MATIC AMG Line, Mercedes-Maybach GLS 600 4MATIC, S 450 4MATIC, dan Mercedes-Maybach S 580 4MATIC+.
3. Selanjutnya BMW, antaranya 740Li Opulence, 840i Gran Coupé M Technic, 840i Coupé M Technic, X5 xDrive40i xLine, M3, M4, M5, hingga M8.
Namun begitu, sejumlah model premium lain dan mobil kategori lawas terpantau banyak yang menggunakan mesin bensin dengan kapasitas di atas 2.000 cc.
Yakni seperti Mitsubishi Pajero Sport. Pajero Sport sebelumnya sempat dijual dengan mesin V6 3.000 cc.
Namun, sejak 2016 atau saat all new meluncur, varian ini dihilangkan.
Hingga saat ini, tidak tertutup kemungkinan jumlah mobil yang tidak boleh membeli Pertalite akan lebih banyak lagi ke depannya.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari djurnalis.com di GOOGLE NEWS
Baca Juga:
(Yar/Hsb)