djurnalis.com – Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan bahwa Putri Candrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo, menangis pulang ke rumah pribadinya yang lokasinya tidak jauh dari rumah dinas suaminya.
Ia pulang sambil menangis setelah terjadi peristiwa penembakan terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.
Taufan mengungkapkan, peristiwa Putri tampak sedang menangis itu terekam kamera pengawas CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Taufan menjelaskan, sebelum terjadi insiden penembakan terhadap Brigadir J, CCTV merekam Irjen Ferdy Sambo yang pulang ke rumah pribadinya di Jalan Saguling, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Jumat sore.
Ia tiba lebih dulu di rumah pribadinya bersama seorang ajudannya dan petugas PCR.
Taufan menduga, alasan mempersiapkan petugas PCR itu adalah karena rombongan istri Ferdy Sambo, Putri, akan tiba setelah dari Magelang, Jawa Tengah.
Dalam rombongan istri Ferdy Sambo itu, ada Brigadir J, Bharada Richard Eliezer atau Bharada E, ajudan bernama Ricky, dan asisten rumah tangga (ART).
“Jadi, mereka kayaknya sudah menyiapkan petugas PCR,” kata Taufan, seperti dikutip dari KompasTV, Sabtu (6/8/2022).
Setelah sampai di rumah pribadi, Taufan menuturkan, Brigadir J dan Bharada E terekam menurunkan barang-barang dari dalam mobil.
Sedangkan, istri Ferdy Sambo langsung ke dalam rumah untuk melakukan tes PCR.
Kemudian, Brigadir J, Bharada E dan ART pun melakukan tes PCR setelah istri Ferdy Sambo.
Masih Sempat Bersantai
Setelah tes PCR rampung, mereka sempat istirahat sebentar duduk-duduk di depan rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo.
Mereka beristirahat dalam keadaan santai.
Menurut Taufan, mereka yang sedang istirahat bersama itu sembari tertawa-tawa.
Ia mengaku mengetahui hal itu dari komunikasi terakhir Brigadir J dengan pacarnya, Vera Simanjuntak yakni sekitar pukul 16.31.
“Dia mendengar ada suara orang tertawa-tertawa,” ujar Taufan.
Setelah itu, sekitar pukul 17.01 rombongan istri Ferdy Sambo terekam meninggalkan rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo menuju rumah dinas dengan menggunakan mobil.
Kemudian, setelah beberapa menit meninggalkan rumah pribadi, mobil Ferdy Sambo putar balik menuju rumah dinas.
Taufan mengatakan, berdasarkan keterangan yang diperolehnya, Ferdy Sambo putar balik karena ditelepon istrinya, Putri Candrawathi.
Diduga istrinya menelpon Irjen Ferdy Sambo karena ada insiden penembakan yang menewaskan Brigadir J.
Lebih lanjut, Taufan mengatakan, tak lama berselang, CCTV merekam istri Ferdy Sambo keluar dari rumah dinas menuju rumah pribadi sambil menangis.
Yuk! baca artikel menarik lainnya dari djurnalis.com di GOOGLE NEWS
Baca Juga:
(Ven/Hsb)
