BANDAR LAMPUNG, Djurnalis.com -– hadiri acara Grand Final Lomba Bahasa Mandarin yang digelar di Lampung City Mall pada, Sabtu (29/7). Pada kegiatan itu, Eva Dwiana beserta jajarannya menyempatkan waktu untuk menyaksikan sejumlah berpidato di atas panggung menggunakan bahasa mandarin.

Sedikitnya ada 60 anak yang lolos ke Grand Final setelah melalui serangkaian lomba lainnya. Adapun 60 anak tersebut terbagi kedalam 4 kategori yang disesuaikan dengan kelompok umur dan jenjang sekolah.

Keempat kategori tersebut dimulai dari kategori 1 SD kelas 1 – 3, kategori 2 SD kelas 4 – 6, Kategori 3 untuk tingkat SMP dan kategori 4 untuk tingkat SMA/dewasa.

Eva Dwiana mengatakan, bahasa mandarin merupakan salah satu bahasa yang harus di kuasai oleh anak-anak yang ada di Lampung, khususnya anak di Bandar Lampung.

“Anak-anak sekarang bukan hanya bisa satu bahasa, melainkan harus bisa menguasai bahasa lainnya agar kalau sekolah ke luar negeri tidak ada kendala,” katanya.

Ia pun meminta agar Steven Cheng selaku Ketua Badan Koordinator Pendidikan Bahasa Mandarin Lampung, bisa menjangkau hingga tingkat perguruan tinggi untuk memberikan pendidikan dalam berbahasa mandarin.

“Kita mendukung kegiatan ini, dan kami juga mengapresiasi PSMTI yang telah menggelar kegiatan ini,” ucapnya.

Sementara itu, Steven Cheng menjelaskan jika total peserta yang ikut dalam fase penyisihan terdapat 322 peserta yang terdiri dari 40 sekolah yang ada di provinsi Lampung.

Pria yang akrab di sapa Koh Steven ini mengatakan, kegiatan tersebut akan berkelanjutan pada setiap tahunnya.

“Tujuannya untuk mendorong anak-anak dan melatih mental dalam menggunakan bahasa mandarin di kehidupan sehari-hari. Jadi tidak hanya sekedar mempelajari, tapi mereka juga punya panggung untuk menunjukan keahlian berbahasa mandarin mereka di depan khalayak umum,” jelasnya.

Nantinya dari 60 peserta yang ada di Grand Final akan terpilih juara 1 – 3 dan juara harapan 1-2 di setiap kategori yang akan menerima hadiah uang tunai yang telah di persiapkan.

Selain itu, Koh Steven mengapresiasi peran pemkot Bandar Lampung karena telah hadir dan turut menyumbangkan hadiah untuk juara 1-3.

“Dukungan pemkot Bandar Lampung sangat baik, dalam setiap kegiatan lomba bahasa mandarin Walikota Eva Dwiana selalu hadiri ditengah kesibukannya. Selain itu, beliau juga memberikan tambahan hadiah berupa sepeda untuk juara 1,2 dan 3,” pungkasnya. (*)