BANDAR LAMPUNG, Djurnalis.com – – Pasar Lebak Budi di Jalan Imam Bonjol, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung, resmi beroperasi untuk masyarakat di Bandar Lampung.
Perlu diketahui, Pasar Raya Lebak Budi memberikan konsep percampuran tradisional-modern. Pembeli bisa membayar menggunakan QRIS usai tawar menawar dengan pedagang.
Direktur PT. Pasar Raya Lebak Budi, Johansyah mengatakan, Pasar Raya Lebak Budi terdiri dari 161 lapak dan 48 kios, merupakan pasar tradisional berkonsep modern pertama di Bandar Lampung yang dikelola oleh swasta.
“Kami harap pasar ini dapat menjadi tempat bertransaksi yang nyaman bagi para pedagang dan pembeli, yang dapat menyajikan barang-barang berkualitas dengan harga yang terjangkau,” kata Johansyah saat jumpa pers, Senin (29/4/2024).
Dengan hadirnya Pasar Raya Lebak Budi, manajemen berharap dapat ikut mendukung ekonomi Bandar Lampung, dengan menciptakan lapangan kerja dan juga berkontribusi dalam pembangunan Bandar Lampung.
“Dengan perkembangan pariwisata Lampung yang sangat pesat, kami harap Pasar Raya Lebak Budi dapat menjadi tujuan wisata belanja dan kuliner,” ujarnya.
Hal tersebut tentunya akan dilakukan dengan menyediakan tempat untuk para pelaku usaha kesanian dan juga UMKM di Lampung.
Manajemen juga berharap, adanya pembinaan dan pihak pemerintah daerah agar Pasar Raya Lebak Budi dapat terus berkelanjutan
Pasar Lebak Budi juga sudah melaksanakan pelayanan sistem pembayaran non tunai melalui Quick Response Code Indonesian Standar (QRIS).
Pasar Raya Lebak Budi sendiri, mengadakan acara soft opening selama tujuh hari mjlai 27 April hingga 2 Mei 2024, dengan menghadirkan berbagai undian berhadiah dan games menarik kepada para pengunjung.
Dengan berbelanja dengan kelipatan Rp10 ribu, para pengunjung akan mendapatkan satu voucher yang bisa masukkan ke kotak undian atau ditukar untuk bermain game. (*)