Metro djurnalis.com-Silaturahmi daerah Majelis Taklim At-tadzkir provinsi Lampung di kota Metro, kegiatan itu dalam rangka mempererat silaturahmi dan menyambung rasa persaudaraan Jama’ah at-tadzkir di pondok Pimpinan Haji Sukri Jalili dikawasan 22 Hadimulyo Barat Metro Pusat pada Sabtu, 15/11/2025.
Kegiatan rutin Umat Muslim tersebut dihadiri ratusan Jama’ah At-tadzkir dari berbagai kabupaten dan kota se propinsi Lampung, sekaligus mengenang berpulangnya Guru besar Majelis Taklim At-tadzkir KH. Muhamad Nur Ghozali Saiful Islam.
Menurut Pengasuh pondok At-tadzkir Metro, (Penerus KH. Muhamad Nur Ghozali Saiful Islam) H. Syukri Jalili bahwa kegiatan seperti ini rutin dilakukan setiap tahun, apalagi saat ini menurutnya Guru besar At-tadzkir sudah berpulang ke sisi Allah SWT.

Sehingga menurut H. Syukri Jalili, semua kebiasaan Beliau harus di lanjutkan, karena hal seperti ini sangat di puji oleh Allah SWT. Untuk itulah selain guna menjalin silaturahmi antar Jama’ah At-tadzkir, juga di lakukan dalam rangka mengenang enam tahun atas kepergian Guru Besar Majelis taklim At-tadzkir KH. Nur Ghozali Saiful Islam.
Kegiatan tersebut juga dihadiri Istri Almarhum Guru besar Ibu Hj. Oni Binti H. Sakat, Lurah Hadimulyo Barat, Penerus KH. Nur Muhamad Nur Ghozali (H. Syukri Jalili), KH. Samsul Hidayat Pembina At-tadzkir Pusat. Amirudinsya dari Tulang Bawang, Ustad Siswan dari Gayabaru, Sanusi Anwar dari Lampung Timur dan Ustad Fendi.

Pengasuh Pondok At-tadzkir Syukri Jalili mengajak Para Jamaah untuk bisa mengambil hikmah pada pengajian kali ini. Al Ustads Nawawi dari Jabung Lamtim serta Ustad Gustaman dari Jakarta dan Ustad Muklas dari Kali Balok. Sementara yang membaca Kalam Ilahi adalah Ustadz Nawawi dari Jabung Lampung Timur.
Dalam wejangannya H. Syukri Jalili mengakui bahwa silaturahmi ini untuk menyambung tali persaudaraan. Selain itu minta maaf lahir bathin seandainya ada kekurangan dalam pelaksanaan dzikir kali ini.
Ustads Muklas dari Kali Balok dalam ceramahnya mengajak Para Jama’ah At-tadzkir agar selalu mengingat Allah SWT, dengan cara zikir seperti hari ini, berbuat baik kepada sesama. Sehingga perbuatan yang dilakukan bisa di terjemahkan kedalam perbuatan sehari hari. Krisna
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.