BANDAR LAMPUNG, Djurnalis.com -– Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung akan segera membangun sekolah untuk anak-anak berkebutuhan khusus atau disabilitas pada September mendatang.

“Insya Allah dua bulan lagi sekolah disabilitas akan kami bangun, tempatnya di jalan Segalamider,” kata Walikota Bandarlampung Eva Dwiana saat menghadiri peringatan hari anak nasional, Senin (31/7/2023).

Lebih lanjut, Eva mengatakan bahwa sekolah ini untuk segala jenjang, mulai dari TK hingga SMA. Seluruhnya geratis, dan akan dilengkapi seluruh fasilitas penunjang.

“Ini khusus untuk anak-anak berkebutuhan khusus dan down sindrome yang ada di kota Bandarlampung,” ungkapnya.

Kemudian, terkait peringatan Hari Anak Nasional (HAN), Eva meminta semua orang tua mendukung anak-anak mereka dalam kondisi dan situasi apapun.

“Sebagai orang tua selalu tentu harus bisa bersyukur dan berdoa, karena anak adalah harapan kita. Walau ada kekurangan saya harap tetap diperhatikan, karena itu adalah suatu berkah bagi orang tua,” kata Bunda Eva sapaan akrabnya.

Selain itu, wanita pertama di kota Tapis Berseri ini mengungkapkan telah menyiapkan anggaran sebesar Rp2 miliar guna asupan gizi bagi anak-anak terlantar.

“Informasi dari salah satu yayasan, ternyata banyak titipan dari daerah lain. Tentu ini juga akan kami dukung karena menampung anak-anak yang ditelantarkan,” tutur dia.

Sementara, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bandarlampung Maryamah mengungkapkan jumlah anak berkebutuhan khusus dan donwsindrom di Bandarlampung mencapai 200 jiwa.

“Kalau data kami ada sekitar 200 anak berkebutuhan khusus di lembaga yang telah bekerja sama dengan pemkot,” katanya.

Terkait sekolah disabilitas, ia mengungkapkan bahwa hal itu sudah ditindaklanjuti.

“Sekarang sedang kami urus ke pusat. Diharapkan tahun ajaran ini sudah bisa dibuka,” pungkasnya. (*)