BANDARLAMPUNG – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung Kembali gelar operasi pasar murah, kali ini digelar di Lapangan Bola Nila Kandi, Kecamatan Bumi Waras, Bandarlampung, pada Senin (14/2). Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana mengatakan, pasar murah yang digelar ini, akan terus dilakukan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
“Hari ini kita mengadakan di Bumi Waras, kan kemarin sempat tertunda sekarang kita lalukan kembali pasar murah untuk masyarakat perkecamatan di Lapangan Bola Nila Kandi, Kecamatan Bumi Waras, Bandarlampung. Insya Allah yang akan datang kita akan lanjutkan kembali, ” Ujar Eva Dwiana.
Bunda Eva, Sapaan akrabnya mengatakan, Pemkot juga akan lakukan pasar murah ini sampai 17 kecamatan. “Harapan kita semoga pasar murah ini bisa bermanfaat, terutama bagi masyarakat menengah dan kebawah, ” Ungkap dia.
Eva menambah, gelaran pasar murah ini, dilaksanakan sebanyak 3 putaran lagi. “Nanti ada 3 putaran lagi pasar murahnya. Selanjutnya, ajan dilaksanakan ketika masuk bulan puasa, sama menyambut Hari Raya Idul Fitri, ” Imbuh dia.
Sementara, Kepala Dinas Pangan Kota Bandarlampung, I Kadek Sumartha mengatakan, konsumsi minyak goreng di kota ini mengalami peningkatan 5-10 persen setiap menjelang Hari Raya. Sedangkan pada hari biasa, konsumsi masyarakat mencapai 2.536 ton perbulan.
Kendati demikian, Kadek menjamin pasokan minyak goreng di pasar tradisional tetap tersedia. “Kalau masalah ketersediaan, cukup, cuma harganya di atas HET terutama minyak curah,” kata dia.
Sementara harga minyak goreng di pasar modern, lanjut Kadek, tetap sesuai HET karena sudah mendapatkan pasokan dari Kementerian Perdagangan.
Kadek menjelaskan, pihaknya terus berupaya menurunkan harga minyak goreng dengan menggelar operasi pasar murah.“Ini kan ada intervensi dari pemerintah, minyak goreng dijual dengan HET,” tutur dia. (**)