BANDARLAMPUNG – Kelangkaan minyak goreng dan komoditi pangan lainnya masih menjadi daya tarik pada pelaksanaan pasar murah yang di gelar Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung. Pasalnya, di gelaran pasar murah menyediakan minyak goreng yang masih langka di Bandarlampung dan daerah lainnya. Selasa (15/2), pelaksanaan pasar murah bertempat di Lapangan ATP, Labuan Dalam, Kecamatan Tanjung Senang, Bandarlampung.
Walikota Bandarlampung, Eva Dwiana mengatakan, pasar murah yang dilaksanakan ini menyediakan berbagai komoditi yang dibutuhkan masyarakat, terutama minyak goreng.
“masyarakat untuk tidak perlu khawatir kehabisan minyak goreng, karena pemerintah sudah menyediakan banyak stok minyak goreng dan bahan bahan sembako lainnya, ” Ujar Bunda Eva Dwiana sapaan akrabnya.
Dalam pasar murah ini, sambung dia, menyediakan kebutuhan pokok seperti beras, telur, tepung, gula, bawang merah dan barang putih yang di jual dengan harga murah.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Tapis Berseri mengaku optimistis pasokan minyak goreng tersedia di Bandarlampung, apalagi sebelum memasuki bulan suci Ramadhan.
“Bunda juga mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tertib dan sabar meski pembelian minyak goreng di pasar murah dibatasi hanya 2 Kg per orang dengan harga Rp14.000 per Kg sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan oleh pemerintah pusat, ” Beber dia.
Tak hanya itu, Bunda Eva juga mengingatkan warga, untuk tetap meminta semua warga tetap mematuhi protokol kesehatan, “yang pastinya bertujuan untuk mencegah penyebaran covid-19 dan Omicron B 11529 di Bandarlampung, ” Tutur dia. (**)